MAJALAH SEDANE

Memuat halaman...

Sedane

Majalah Perburuhan

Kategori: May Day

Kritik Sosial Melalui Lagu ‘Karyawan Kontrak’: Awal Janji Status Kerja Berganti, Namun Kontrak Terus Berlanjut

Hari Buruh Internasional diperingati secara rutin pada tanggal 01 Mei merupakan bentuk rasa hormat dan mengingat banyaknya perjuangan dari para buruh sebagai kelompok marjinal yang kerap hak-haknya dilanggar. Padahal hak-hak para buruh diakui dalam konstitusi internasional, undang-undang dan regulasi nasional secara gamblang. Namun, masih saja banyak kejadian dan fenomena yang terjadi, khususnya di Indonesia, kaitannya […]

Setelah 1 Mei diliburkan

1 Mei 2023, Hari Buruh Internasional, jatuh pada hari Senin. Lima hari setelah libur bersama Idulfitri. Tapi, dua dari lima pabrik yang saya telusuri meliburkan buruhnya hingga 1 Mei. Bagaimana May Day akan diperingati, jika buruh masih di kampung halaman?[1] Serikat-serikat buruh tingkat nasional tengah bersiap menyambut hari bersejarah tersebut dengan aksi massa di pusat-pusat […]

Pantai Manulusu, Menjelang May Day 2008

*** Hari itu bukan kado istimewaDi balik bukit Blok CibadakKetika api menjalari Karangsari Sudah tahu siapa yang lukaJika peluru hanya dibalas kerikil batuKetika ber-TANI diteror senjata api Tak ada yang mengiring di kelokan jalanKetika kawan mendekam dalam tahananTerasa diri kehilangan peganganDi senja hari menjelang malam Ini bukan kado istimewaKarena meninggalkan pantai selatanBerlayar ke pulau buangan […]

May Day 2022: Dari Ojol hingga Pekerja Rumah Tangga

1 Mei 2022 Hari Buruh Sedunia bertepatan dengan hari Minggu di bulan Ramadan dan jelang malam takbiran Idulfitri. Barangkali karena sebagian anggota serikat buruh melaksanakan mudik beberapa serikat buruh mengganti peringatan hari buruh di tanggal yang berbeda. Namun ada pula yang memperingati hari bersejarah tersebut di tanggal yang sama. Sedangkan Partai Buruh serta sejumlah konfederasi […]

Buruh Harus Menjadi Bagian dari Gerakan Melawan Krisis Ekologi

Pada peringatan hari buruh internasional kali ini persoalan krisis ekologi sudah seharusnya dijadikan isu bersama. Di tahun ini dan tahun-tahun mendatang buruh akan menghadapi beban yang berlipat. UU Cipta Kerja tidak hanya mendorong perluasan fleksibilisasi, juga menciptakan jenis kerentanan lain. Buruh tidak hanya akan diperhadapkan dengan hitung-hitungan kebutuhan hidup layak, perampasan hak normatif dan kekerasan terhadap buruh perempuan, juga diintai oleh krisis ekologi.

May Day 2019: Yang Baru dan Yang Berlalu

Seperti tahun-tahun sebelumnya. Pagi-pagi 1 Mei, saya sudah berada di sekitar Monas. Di Patung Arjunawiwaha atau yang lebih dikenal dengan Patung Kuda. Di tempat itu sudah berkumpul massa SPN (Serikat Pekerja Nasional). SPN tahun ini tidak seperti tahun sebelumnya, tidak bersama dengan KSPI (Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia). SPN bersama dengan FNPBI (Front Nasional Perjuangan Buruh […]