MAJALAH SEDANE

Memuat halaman...

Sedane

Majalah Perburuhan

Kategori: Kajian

Gerakan Buruh: Waktunya Introspeksi Diri*

Selama 10 tahun terakhir gerakan buruh tingkat nasional nyaris tak berhasil membatalkan kebijakan-kebijakan pemerintah yang merugikan buruh, atau gagal mendesakkan tuntutan kebijakan yang menguntungkan buruh. Sebagaimana aksi-aksi terhadap penolakan PP 78, Omnibus Law Cipta Kerja, dan terakhir penolakan PP turunan UU Cipta Kerja. Padahal, jika melihat intensitasnya, aksi-aksi protes yang dilakukan serikat buruh semakin massif. […]

Ojol Adalah Pekerja, Bukan Mitra!

Dalam beberapa tahun terakhir banyak media melaporkan bahwa perusahaan transportasi berbasis aplikasi telah mencatat keuntungan yang luar biasa dan memberikan kontribusi yang signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi. Dua raksasa perusahaan transportasi berbasis aplikasi, Gojek dan Grab, mengatakan setiap tahun mereka berkontribusi puluhan triliun untuk pembangunan ekonomi masyarakat. Indonesia memang merupakan pasar yang menggiurkan bagi sektor transportasi […]

Better Work Indonesia (BWI): Alat Legitimasi?

Babak baru dalam bekerja di propinsi Jawa Tengah memberikan pengalaman baru, namun satu nama kembali muncul, sebagaimana di Jawa Barat, ia adalah Better Work Indonesia (BWI). Dalam dua bulan terakhir santer dikabarkan bahwa di perusahaan akan dilakukan audit oleh BWI pada bulan Oktober 2022. Tentu mengingatkan kembali pada tulisan bulan Februari 2021, dimana saat itu, […]

Ekspansi Bisnis Pasangan Murdaya dan Perampasan Lahan Melalui Plasma

Lelaki paruh baya. Dengan kaos singlet dan celana pendek tengah jongkok. Dua telapak kakinya menjinjit dialasi dengan sandal jepit. Golok yang terikat sabuk di pinggang menyentuh batas tanah dan jalan umum. Jalanan lebar yang cukup dilewati satu truk. Tak jauh dari jalan, sebuah rumah beratap seng dengan dinding kayu. Sementara tangan kiri memegang tiang penyangga […]

Buruh Sawit: Melawan Kendali?!

Sekilas, saat awal tiba di Perkebunan Sawit Sarana, Kalimantan Tengah, pemukiman buruh nampak seperti perkampungan; terdapat rumah berderet, lapangan, mesin ATM, warung, klinik, mesjid, gereja, dan lainnya . Hanya sekilas. Persoalan demi persoalan  lalu bermunculan setelah sekian lama tinggal di pemukiman buruh ini: mandi air keruh, listrik mati setiap jam 11 malam, jauh dari jalan […]

Di Balik Pakaian Trendi dan Enak Dipakai: Pengalaman Mengorganisasikan Pekerja Rumahan

Nama saya Ida Fitriany. Saya tinggal di sebuah desa di Ungaran, Kabupaten Semarang bersama suami dan anak–anak. Saya bekerja sebagai buruh rumahan sejak tahun 2010. Pekerjaan pertama saya adalah memotong benang yang menjuntai atau sisa benang yang ada di pakaian jadi atau disebut “mbatil”.[1] Waktu itu saya dibayar sangat kecil yaitu Rp 80 rupiah per […]

Mendesak Negara Mengakhiri Kekerasan di Tempat Kerja

Masalah Kekerasan dan Pelecehan Berbasis Gender Pada 1998, International Labour Organization (ILO) untuk pertama kalinya merilis laporan survei mengenai kekerasan dan pelecehan di tempat kerja[1]. Laporan tersebut menunjukkan beberapa negara seperti Prancis, Argentina, Rumania, Kanada dan Inggris, sebagai negara dengan tingkat kekerasan dan pelecehan seksual tertinggi di tempat kerja. Survei yang dilakukan di 32 negara […]

Ada Buruh yang Diperas di Perusahaan Start-up

Sebagian besar kelas menengah kota dimanjakan oleh dunia Digital. Seperti di Jakarta, Bandung, Semarang dan kota-kota besar lainnya. Bagaimana tidak, mau makan atau berbelanja saja, tak perlu susah payah mendatangi gerai dengan segala hiruk pikuk dan kemacetan di jalanan. Cukup dengan bermain jempol kanan di layar smartphone, makanan atau barang yang dipesan dari toko online […]

Akan Dibawa Ke Mana Revisi Undang-Undang Serikat Buruh?

Pembentukan Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2000 (UU No. 21 Tahun 2000) tentang Serikat Pekerja atau Serikat Buruh merupakan amanat konstitusi. Kususnya Pasal 28 UUD 1945, yang menyatakan bahwa “kemerdekaan berserikat dan berkumpul, mengeluarkan pikiran dengan lisan dan tulisan dan sebagainya ditetapkan dengan undang-undang”. Ketentuan tersebut mengakui adanya kemerdekaan bagi setiap warga negara untuk berserikat sebagai […]

Tanahnya Dirampas, Lingkungannya Dirusak, Kerjanya Dipersulit

“…Katanya menyerap banyak tenaga kerja lokal, faktanya, untuk Desa Menganti, Lingkungan V, hanya ada dua orang yang kerja di PLTU, padahal yang melamar banyak. Di dusun lain juga jumlahnya tidak jauh berbeda, bahkan di RT 6 yang berbatasan dengan PLTU, cuma satu orang saja yang bisa kerja di PLTU.” YN, Warga Desa Menganti, Kecamatan Kesugihan […]