MAJALAH SEDANE

Memuat halaman...

Sedane

Majalah Perburuhan

Perjuangan Penuh Makna Membangun Serikat ACCI

Pada tulisan sebelumnya, saya menceritakan kehadiran dan dukungan isteri tercinta, keluarga dan kawan seperjuangan, berperan besar terhadap penguatan diri saya dalam menghadapi badai pemecatan. Tanpa mereka, mungkin saya sudah menyerah, bahkan mungkin saya mengingkari janji yang ditanamkan dalam diri saya, untuk terus memperjuangkan hak-hak buruh di industri kebandarudaraan. Janji, tekad, dan semangat itu, bukan lahir […]

»
Perjuangan Penuh Makna Membangun Serikat ACCI

Pada tulisan sebelumnya, saya menceritakan kehadiran dan dukungan isteri tercinta, keluarga dan kawan seperjuangan, berperan besar terhadap penguatan diri saya dalam menghadapi badai pemecatan. Tanpa mereka, mungkin saya sudah menyerah, bahkan mungkin saya mengingkari janji yang ditanamkan dalam diri saya, untuk terus memperjuangkan hak-hak buruh di industri kebandarudaraan. Janji, tekad, dan semangat itu, bukan lahir […]

Gerakan Sosial di Jakarta: Ramai di Jalan, Sepi di Dalam Ruangan

Refleksi Kemerdekaan dan Demokrasi yang Belum Tuntas Agustus selalu punya aroma yang khas. Bendera merah putih berkibar di sudut-sudut jalan, pengeras suara di balai warga memutar lagu kebangsaan, dan spanduk bertuliskan “Dirgahayu Republik Indonesia” membentang di mana-mana. Tapi di balik gegap gempita itu, saya menyimpan satu pertanyaan yang terus mengganjal: sudahkah kita benar-benar merdeka. Bukan […]

»
» Artikel Terbaru

Upah Minimum, Produktivitas Siapa, dan Nikmat Manalagi yang Hendak Kau Dustakan?!

Pada 15 Oktober 2015, serikat-serikat buruh berdemonstrasi di pusat-pusat pemerintahan menolak Rancangan Peraturan Pemerintah (RPP) tentang Pengupahan. Di antara alasan penolakannya, karena perumusan RPP Pengupahan tanpa melibatkan dan menyerap aspirasi serikat buruh. Lebih jauh dikatakan bahwa RPP Pengupahan akan membuat upah buruh diombang-ambing oleh mekanisme pasar. Melalui RPP Pengupahan, pemerintah memperkenalkan formula kenaikan upah minimum. […]

Sebastian, Isu Kesehatan Kerja dan Serikat Buruh

Sebastian Manuputy (32) membakar diri dan melompat dari ketinggian 40 meter; atap tribun Gelora Bung Karno, sekira pukul 4.30 sore. Tubuhnya membentur rangka baja panggung utama acara May Day Fiesta KSPI (konfederasi serikat pekerja Indonesia).[1] Saat ribuah buruh dari Jakarta, Bogor, Tangerang, dan Bekasi sedang asyik berjoget menikmati lantunan lagu sendu, ‘Aku Cinta Kau dan […]

Review Buku: Buruh Menuliskan Perlawanannya

Buruh menuliskan perlawanannya Bogor: Lembaga Informasi Perburuhan Sedane (LIPS) bekerjasama dengan Tanah Air Beta, 2015. 400 halaman +xviiiPenulis: Agus Japar Sidik, Atip Kusnadi, Budiman, Dayat Hidayat, Gito Margono, Hermawan, Lami, Fresly Manulang, Salsabila, Nuzulun Ni’mah, Sri Jumiati, Sugiyono, Supartono, Samsuri, Muryati.Editor: Bambang Dahana, Syarif Arifin, Abu Mufakhir, Dina Septi, Azhar Irfansyah, Alfian Al-Ayubby Pelu.   […]

May Day, Selalu Ada Harapan!

KURANGI JAM KERJA 10 % SAJA! Pernyataan bahwa selalu ada yang pertama, ada benarnya. Demikian juga dalam ber-May Day. Saya –sebagaimana pernah saya tulis sebelumya- mengalami May Day pertama tahun 2001 bersama Komite Aksi Satu Mei, tahun 2001. Tahun yang penuh tantangan, dimana pembicaraannya masih berkutat pada satu mimpi : 1 Mei hari libur. Kini, […]

Instruksi(isme) dan Nasihat(isme)

Instruksi dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) daring diartikan sebagai; 1) perintah atau arahan (untuk melakukan suatu pekerjaan atau melaksanakan suatu tugas); 2) pelajaran; petunjuk. KBBI daring mengartikan nasihat sebagai; 1) ajaran atau pelajaran baik; anjuran (petunjuk, peringatan, teguran) yang baik. 2) ibarat yang terkandung dalam suatu cerita dan sebagainya. Di dalam instruksi terdapat nasihat. […]

PEREMPUAN DAN SERIKAT BURUH

Ada perempuan yang hendak belajar di luar, tapi harus ditemani. Perempuan tidak boleh pergi sendirian, meskipun sehari-hari berangkat dari rumah ke tempat kerja selalu sendiri. Kebetulan yang menemaninya bukan perempuan dan bukan mahram-nya. [1] Kejadian itu menjadi buar bibir dan mendekati tertawaan kalangan perempuan dan lelaki. Rupanya yang diperbincangkan bukan kebijakan serikatnya, tapi si perempuan. […]

Mafia Lamaran Kerja dan Mitos Efisiensi Produksi: Membongkar Kasus PHK Massal Buruh di PT Nikomas

Alfian Al’ayubby dan Abu Mufakhir PER TANGGAL 5 Januari 2015, sebanyak 400 buruh di pabrik sepatu olahraga PT. Nikomas Gemilang, divisi Puma, mengalami pemutusan hubungan kerja (PHK) secara bertahap dengan alasan efesiensi. Menurut salah satu sumber yang bekerja di divisi Puma, PHK massal tersebut terjadi karena penurunan pesanan yang tajam, bahkan mencapai persentase 90 persen, […]

Kebijakan Penangguhan Upah Minimum dan Hak atas Upah Layak

Abu Mufakhir   SEPANJANG tahun 2012-2013 terjadi gelombang kebijakan persetujuan penangguhan upah minimum di berbagai wilayah padat industri di Indonesia. Tiga diantaranya terjadi pada propinsi Jawa Barat, Banten, dan DKI Jakarta. Pada ketiga propinsi tersebut, kebijakan penangguhan upah yang dikeluarkan melalui Surat Keputusan Gubernur masing-masing propinsi mengalami berbagai bentuk perlawanan dari serikat buruh. Melalui berbagai […]